KABUPATEN Bengkayang, Kalimantan Barat yang merupakan daerah pemekaran Sambas punya satu hotel mewah, meski kelas melati, namun bangunan berikut fasilitasnya tak kalah dengan hotel berkelas di atasnya. Namanya Lala Golden, inilah satu-satunya hotel terbagus di Bengkayang, yang hampir setiap hari dipenuhi tamu dari berbagai daerah lain, baik untuk kegiatan pemerintahan maupun berwisata.
Berposisi di sebelah utara Kalbar, Bengkayang merupakan kabupaten dengan cakupan wilayah terkecil. Luas wilayahnya sekira 5.396.30 kilometer persegi atau sekira 2,68 persen saja dari total luas wilayah Kalbar. Namun meski kecil, jangan anggap remeh potensinya.
Bengkayang punya potensi wisata yang sejatinya luar biasa menarik. Banyak destinasi wisata di sini, dari arum jeram, air terjun, pantai dan ragam keunikan lainnya. Kini pemerintahannya sedang berjuang untuk mengembangkan potensi wisatanya yang masih tertidur itu.
Meski tak terlalu tersiar kabar keindahan panorama Bengkayang, namun untuk kunjungan wisata sudah lumayan bagus, walau belum seperti harapan. Yang pasti, hotel Lala Golden yang didirikan oleh Rinto Bong, pebisnis asli daerah tersebut, sudah ikut mendukung pengembangan pariwisata.
Dinamakan Lala Golden, sebenarnya mengikuti arti dari nama Bengkayang itu sendiri, yang dalam terjemahan bahasa Tionghoa bermakna La La, artinya jauh.
Tapi Lala Golden tidaklah jauh, jika sudah berada di tengah kota Bengkayang, di situlah keberadaan Lala Golden, juga tak terlalu jauh dari beberapa lokasi wisata.
Dikelola langsung oleh anak muda bernama Rudi, yang sesungguhnya asli dari Bandung namun sangat piawai di bidang perhotelan, makanya anak muda ini dipercaya untuk mengelola Lala Golden sepenuhnya.
Berdiri sejak tahun 2010 dengan menggelontorkan dana sekira Rp 40 miliar, hotel berlantai tiga ini, terasa resik dengan konsep alami. Hutan pegunungan yang masih asri mengelilinginya menyebar kesegaran di pagi hari, diiringi alunan kicau burung serta mahluk hutan lainnya.
Discussion about this post