ADVERTISEMENT
  • News
  • Komoditi
  • Travel
  • Otomotif
  • Entertainment
    • Lifestyle
    • Musik
    • Film
  • Sosok
  • Galery
  • Sport
  • Properti
Selasa, Agustus 26, 2025
Matrabisnis
  • News
  • Komoditi
  • Travel
  • Otomotif
  • Entertainment
    • Lifestyle
    • Musik
    • Film
  • Sosok
  • Galery
  • Sport
  • Properti
No Result
View All Result
  • News
  • Komoditi
  • Travel
  • Otomotif
  • Entertainment
    • Lifestyle
    • Musik
    • Film
  • Sosok
  • Galery
  • Sport
  • Properti
No Result
View All Result
MATRA BISNIS
No Result
View All Result
  • About matrabisnis.id
  • ads BW-Media
  • Ads Meikarta
  • Contact Us
  • Galery
  • Home Page
  • Matra Bisnis
  • MB-ads
  • Pedoman Media Cyber
  • Redaksi
ADVERTISEMENT
Home News

Uang Logam Jarang Kembali ke BI

Matrabisnis by Matrabisnis
20 Agustus 2022
in News
Reading Time: 2 mins read
A A
Uang logam atau uang receh banyak disimpan masyarakat sehingga jarang kembali ke BI.(net)

Uang logam atau uang receh banyak disimpan masyarakat sehingga jarang kembali ke BI.(net)

ADVERTISEMENT

UANG logam yang dikeluarkan Bank Indonesia (BI), ternyata jarang kembali lagi ke perbankan, seperti uang-uang kertas yang rutin kembali lagi, terutama uang yang lusuh atau rusak setelah ditukarkan masyarakat. BI mengakui, bahwa penggunaan uang logam kini semakin menurun, namun BI tetap mempertahankan uang logam atau uang koin sebagai alat pembayaran yang sah di Indonesia.

“Uang logam yang dicetak dan dikeluarkan BI, paling jarang kembali lagi. Paling hanya lima persen saja yang kembali untuk ditukar masyarakat menjadi uang kertas. Selebihnya, banyak tersimpan di rumah atau di celengan masyarakat,” tutur Agus Chusaini, Kepala KPw (Kantor Perwakilan) BI Provinsi Kalimantan Barat saat memperkenalkan Uang Rupiah Kertas Tahun Emisi 2022, Jumat.

READ ALSO

Pelindo Regional 2 Pontianak Raih Penghargaan BUMN Terbaik Lewat Program Carbon Village 2025

Masyarakat Sipil Sumatra dan Kalimantan Sepakat Majukan Demokrasi

Untuk uang logam dari hasil evaluasi Bank Indonesia, belum perlu dilakukan penerbitan baru di tahun ini, karena uang logam yang ada sekarang masih mencukupi, dari sisi kualitas juga lebih baik, jarang rusak.

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT

Menurut Agus, perawatan uang logam itu mudah. Kalau ada uang logam masuk ke BI, kemudian dicuci sudah langsung bersih dan mengilap lagi seperti uang logam baru. Namun, diakuinya, bahwa uang logam terbilang paling jarang kembali lagi ke BI setelah diedarkan.

Kata dia, uang logam ini jarang kembali, lantaran lebih banyak dibutuhkan para pedagang dan biasanya beredar antara pedagang, selain juga banyak disimpan masyarakat di dalam celengan. Uang logam juga dinilai ribet untuk dibelanjakan dalam jumlah banyak, ada juga masyarakat yang gengsi belanja pakai uang logam yang biasa juga disebut uang receh ini.

Page 1 of 2
12Next
Tags: Agus ChusainiKepala KPw BI Kalbarmatrabisnisuang logam
ADVERTISEMENT
Previous Post

Tujuh Pecahan Uang Rupiah Baru Sudah Bisa Dimiliki

Next Post

Cacar Monyet Masuk Indonesia, Tim Medis Diminta Waspada

Related Posts

Pelindo Regional 2 Pontianak Raih Penghargaan BUMN Terbaik Lewat Program Carbon Village 2025
News

Pelindo Regional 2 Pontianak Raih Penghargaan BUMN Terbaik Lewat Program Carbon Village 2025

23 Agustus 2025
Masyarakat Sipil Sumatra dan Kalimantan Sepakat Majukan Demokrasi
News

Masyarakat Sipil Sumatra dan Kalimantan Sepakat Majukan Demokrasi

23 Agustus 2025
XLSMART Ajak Warga Donor Darah Serentak di Kalimantan
News

XLSMART Ajak Warga Donor Darah Serentak di Kalimantan

22 Agustus 2025
Balai Bahasa Kalbar Rayakan HUT Promoklasi dalam Kebersamaan
News

Balai Bahasa Kalbar Rayakan HUT Promoklasi dalam Kebersamaan

18 Agustus 2025
E-Ponti Jadi Pioneer Penerapan QRIS Dinamis di Kalbar
News

E-Ponti Jadi Pioneer Penerapan QRIS Dinamis di Kalbar

16 Agustus 2025
Kementerian Pertanian dan FAO Berhasil Atasi Demam Babi Afrika di Kalbar
News

Kementerian Pertanian dan FAO Berhasil Atasi Demam Babi Afrika di Kalbar

15 Agustus 2025
Next Post
Cacar Monyet Masuk Indonesia, Tim Medis Diminta Waspada

Cacar Monyet Masuk Indonesia, Tim Medis Diminta Waspada

Data 26 Juta yang Dijual Bukan Pelanggan IndiHome

Data 26 Juta yang Dijual Bukan Pelanggan IndiHome

Yang Lahir Tahun 1980 ke Bawah Aman dari Cacar Monyet

Yang Lahir Tahun 1980 ke Bawah Aman dari Cacar Monyet

Discussion about this post

English   Indonesian

Pos-pos Terbaru

  • IM3 Lanjutkan Gerakan #NomorModusNoMore di Pontianak
  • Pelindo Regional 2 Pontianak Raih Penghargaan BUMN Terbaik Lewat Program Carbon Village 2025
  • Masyarakat Sipil Sumatra dan Kalimantan Sepakat Majukan Demokrasi
  • Beli Isuzu ELF NMR, Gratis Filter Solar dan Garansi Mesin Lebih Panjang
  • OJK Luncurkan Kampanye Nasional Berantas Scam dan Keuangan Ilegal
ADVERTISEMENT

Tentang Matrabisnis.id

Matrabisnis.id adalah media online pengembangan dari media cetak Matra Bisnis yang berbentuk tabloid dan terbit secara mingguan setiap hari Rabu. Matra Bisnis merupakan media cetak pertama di Kalimantan Barat, yang fokus pada berita-berita ekonomi dan terbit perdana pada tahun 2015.

Kategori

  • ADVERTORIAL
  • Bursa
  • Digital
  • Ekonomi Bisnis
  • Entertainment
  • Film
  • Internasional
  • Kedai
  • Kesehatan
  • Komoditi
  • Lifestyle
  • Musik
  • News
  • OPINI
  • Otomotif
  • PROMOTED
  • Properti
  • Sosok
  • Sport
  • Tak Berkategori
  • Tekno
  • Travel

Recent Posts

  • IM3 Lanjutkan Gerakan #NomorModusNoMore di Pontianak
  • Pelindo Regional 2 Pontianak Raih Penghargaan BUMN Terbaik Lewat Program Carbon Village 2025
  • Masyarakat Sipil Sumatra dan Kalimantan Sepakat Majukan Demokrasi
  • Beli Isuzu ELF NMR, Gratis Filter Solar dan Garansi Mesin Lebih Panjang

Copyright Matra Bisnis @2023

No Result
View All Result
  • News
  • Komoditi
  • Travel
  • Otomotif
  • Entertainment
    • Lifestyle
    • Musik
    • Film
  • Sosok
  • Galery
  • Sport
  • Properti

Copyright Matra Bisnis @2023

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.