LAPTOP atau komputer jinjing buatan Indonesia dengan pemenuhan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) di atas 30 persen, sudah siap dilempar ke pasar nasional.
“Saya sudah memulai dengan menggunakan komputer meja dan laptop buatan Indonesia. Ini momentum yang sudah kita lakukan. Tahun lalu, kita bisa belanja Rp700 miliar untuk laptop buatan dalam negeri,” kata Dody Widodo Sekretaris Jenderal Kementerian Perindustrian kepada Antara di Jakarta, Selasa
Kata Dody, Â ada beberapa merek laptop yang telah memenuhi TKDN di atas 40 persen. Itu dinilai menjadi satu kebanggaan bagi bangsa Indonesia, karena dapat menciptakan produk berteknologi tinggi.
Tahun lalu, pada saat Kemenperin mendorong industri komputer jinjing untuk bisa mencapai TKDN, mereka mengakui ada satu kebingungan.
“Tapi faktanya, mereka bisa mengikuti itu. Kami dorong terus dan dukung terus agar industri laptop di dalam negeri dapat memenuhi TKDN tersebut,” ujar Dody.
Untuk itu, Kemenperin mendorong masyarakat Indonesia, di antaranya perkantoran dan anak-anak sekolah, agar mau menggunakan produk buatan dalam negeri.
Discussion about this post