Bank Kalbar membuktikan keberhasilan UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) melalui skema KUR untuk usaha isi ulang air galon Rini di Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat. Usaha yang awalnya berskala kecil dengan peralatan terbatas ini berkembang pesat setelah dikucuri modal usaha oleh Bank Kalbar.
Dengan semangat berwirausaha dan kemauan untuk terus berkembang, Rini membuktikan bahwa pelaku usaha mikro juga bisa naik kelas asalkan mendapat dukungan yang tepat.
Dalam perjalanannya membesarkan bisnis isi ulang air minum, Rini memutuskan untuk mengajukan pinjaman modal usaha ke Bank Kalbar. Keputusan itu bukan tanpa pertimbangan.
“Menurut saya, Bank Kalbar bisa membantu saya. Selain itu, mengajukan pinjaman juga lebih mudah dan tidak ribet, jadi saya merasa tepat memilih Bank Kalbar,” ungkap Rini.
Rini menjelaskan, bahwa proses pengajuan pinjamannya berlangsung sangat lancar. Ia tidak menemui hambatan berarti selama proses berlangsung. “Mengajukan pinjaman di Bank Kalbar alhamdulillah mudah dan lancar semuanya, dan tidak ada yang dipersulit sama sekali,” ujarnya sumringah.
Berkat tambahan modal dari Bank Kalbar tersebut, Rini mampu membeli alat baru untuk meningkatkan efisiensi operasional, serta menambah stok galon, agar mampu melayani lebih banyak pelanggan. Perubahan itu berdampak signifikan pada perkembangan bisnisnya, yang kini bisa memenuhi permintaan dengan lebih cepat dan profesional.
“Saya puas sekali dengan pelayanan yang diberikan oleh Bank Kalbar selama ini kepada saya, khususnya terkait pengajuan pinjaman modal usaha,” tutur Rini. Lebih dari sekadar modal, Rini merasa didukung secara moral dan kepercayaan, sehingga ia semakin termotivasi untuk mengembangkan usaha lebih jauh lagi dan terus berinovasi.
Program pembiayaan yang dimanfaatkan Rini merupakan bagian dari layanan Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan Kredit Usaha Mikro (KUM) yang menjadi andalan Bank Kalbar dalam mendukung pelaku UMKM.
Discussion about this post