Ibu tiga anak ini merasa beruntung bergabung dalam binaan PNM Mekaar Pontianak. Karena jualannya semakin lancar. Pinjaman modal usahanya juga terus bertambah.
“Awalnya, saya hanya dipinjami modal usaha sebesar Rp 2 juta. Sekarang, seiring dengan berkembangnya usaha, pinjaman saya juga terus bertambah bisa semakin besar,” ujar Rini.
Dalam skema pinjaman modal usaha PNM tersebut, para pengusaha UMKM ini merasa sangat terbantu, karena tanpa terikat oleh jaminan apa pun. Proses pencairannya cepat, hanya dalam tempo satu hari saja sudah masuk rekening.
Keberhasilan usahanya itu, diakui Rini berkat program pemberdayaan PNM Mekaar yang selain membantu permodalan, juga pelatihan-pelatihan dan terpenting mengikutsertakan dalam kegiatan pameran kulineran atau bazaar untuk semakin memperkenalkan produk.
“Peran PNM bagi UMKM seperti kami sangatlah penting. Karena dalam memulai usaha tentunya harus memiliki modal yang kuat. Dan itu bisa kami dapatkan melalui PNM tanpa harus memberikan jaminan apa pun dan pengembalian cicilan yang ringan,” kata Rini.
Dia berharap PNM terus memperhatikan para pengusaha UMKM, terutama pengusaha-pengusaha kecil yang baru memulai usahanya, sehingga bisa berkembang dan bersaing di pasar yang lebih luas lagi.
Sekadar informasi, PNM Mekaar adalah program pembiayaan modal untuk perempuan prasejahtera yang ingin memulai atau mengembangkan usaha. Program, ini dikelola oleh PT PNM.
Adapun manfaat PNM Mekaar di antaranya adalah mendapatkan modal finansial, intelektual dan sosial, mendapatkan pendampingan hingga usaha naik kelas, mendapatkan pembiayaan modal tanpa agunan, meningkatkan pengelolaan keuangan, meningkatkan kompetensi kewirausahaan dan pengembangan bisnis.
PNM juga memiliki program Mekaarpreneur untuk membantu nasabah. Program ini merupakan bentuk komitmen PNM dalam pemberdayaan ekonomi kerakyatan. **
Discussion about this post