Pj. Gubernur Kalimantan Barat dalam sambutannya yang dibacakan oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Barat, Rita Hastarita menyampaikan, bahwa dengan diadakannya Bulan Inklusi Keuangan ini, dapat meningkatkan akses masyarakat terhadap layanan keuangan, agar tidak terjadi kesenjangan.
“Inklusi keuangan adalah konsep, di mana individu dan rumah tangga memiliki akses keterjangkauan yang mudah ke berbagai layanan keuangan, yang mencakup tabungan, pinjaman, asuransi, investasi dan pembayaran yang bertujuan memastikan, bahwa seluruh lapisan masyarakat berpenghasilan rendah, termasuk yang di pedesaan dapat menggunakan layanan keuangan untuk mengelola keuangan mereka dan mengurangi risiko dalam berinvestasi di masa depan,” kata Rita.
Pj. Wali Kota Singkawang Sumastro dalam kesempatan itu menyatakan apresiasinya terhadap penyelenggaraan kegiatan BIK. Dia menilai, kegiatan ini merupakan bentuk kolaborasi yang baik melalui pengembangan ekosistem keuangan inklusif pada Desa Wisata Batu Belimbing.
“Saya berharap kegiatan Bulan Inklusi Keuangan dapat memberikan dampak positif bagi pertumbuhan, baik pertumbuhan ekonomi maupun pertumbuhan kualitas SDM sekaligus memperbesar potensi Desa Wisata Batu Belimbing, agar dapat bersaing dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di sekitar Desa Wisata Batu Belimbing,” imbuh Sumastro.
Kegiatan Puncak Inklusi Keuangan Tahun 2023 dan Grand Launching Desa Wisata Batu Belimbing 2.0 di Desa Ekosistem Keuangan Inklusif (EKI) Desa Wisata Batu Belimbing, Nyarumkop, Singkawang, Kalimantan Barat ini merupakan puncak BIK 2023 yang digelar OJK bersama Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Kota Singkawang, berkolaborasi dengan Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan (FKIJK) Provinsi Kalimantan Barat.
Rangkaian kegiatan meliputi Edukasi Keuangan Pengenalan OJK, Waspada Investasi, dan Pinjaman Online Ilegal, penyerahan simbolik 10 program inklusi keuangan, fashion show competition, cosplay competition, Tiktok competition, dan KPOP cover dance competition.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Bupati Bengkayang Sebastianus Darwis, Pimpinan Lembaga Jasa Keuangan dan sekitar 500 an masyarakat Kota Singkawang. **
Discussion about this post