Kegiatan donor darah yang digelar Bank Kalbar, antusias diikuti masyarakat, yang telah hadir sejak pagi hari. Ketua PMI Kalbar, Lismaryani Sutarmidji berharap, kegiatan yang sudah ke sekian kalinya dilaksanakan oleh Bank Kalbar bersama PMI ini, juga bisa dilakukan secara serentak bersama PMI kabupaten/kota dan disaksikan secara daring.
Menurut Lismaryani, kebutuhan darah di Kalbar masih lebih tinggi dibandingkan stok yang tersedia. Karenanya, dia mengajak masyarakat untuk mendonorkan darahnya, sebab ada banyak nyawa yang bisa diselamatkan dari aksi donor darah ini.
“Jadikanlah danor darah sebagai gaya hidup sehat. Lakukan minimal tiga bulan sekali,” imbuhnya.
Dia mengungkapkan, dengan donor darah justru akan menjadi lebih sehat. Sebab, donor darah bermanfaat untuk menurunkan risiko penyakit jantung dan pembuluh darah, menurunkan risiko kanker dan penuaan diri. Membuat lebih sehat secara psikologis dan memperpanjang usia serta menurunkan berat badan pada penderita diabetes.
“Manfaat lainnya, dapat mendeteksi penyakit serius seperti HIV, Hepatitis B, Hepatitis C, sifilis, dan malaria. Karena setiap kali akan mendonorkan darah, kita akan menjalani pemeriksaan darah terlebih dahulu, untuk mendeteksi ada tidaknya penyakit di tubuh calon pendonor,” ucap Lismaryani.
Kegiatan aksi donor darah Bank Kalbar juga turut diapresiasi oleh Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kalbar, Maulana Yasin. Menurut dia, kegiatan ini merupakan intermediasi dari Bank Kalbar dari sisi sosial. Selain intermediasi bisnis, perusahaan perbankan seperti Bank Kalbar memiliki tanggung jawab secara sosial.
Dalam kesempatan itu, Maulana Yasin juga mengajak masyarakat untuk melakukan donor darah, karena terbukti memiliki banyak manfaat kesehatan, selain juga dapat membantu orang yang membutuhkan darah.
Aksi sosial donor darah Bank Kalbar bersama PMI Kalbar ini, juga dihadiri oleh Asisten 1 Setda Kalbar Linda Purnama, mewakili gubernur. **
Discussion about this post