Akibat terpuruknya negara itu, ribuan warga Argentina berunjuk rasa. Mereka menuntut tindakan melawan inflasi yang tinggi, dan meminta bantuan untuk orang miskin negara itu.
Demonstrasi itu berpusat di Buenos Aires. Mereka menekan pemerintahan Presiden Alberto Fernandez agar berbuat lebih banyak demi meningkatkan daya beli pekerja yang semakin berkurang, dan memperhatikan lonjakan jumlah tunawisma.
Tingkat kemiskinan Argentina turun tipis menjadi dari 37,3 persen pada semester II 2021 menjadi 36,5 persen pada paruh pertama tahun ini. Beberapa peneliti menekankan orang miskin di negara itu tidak hanya mencakup mereka yang menganggur, tetapi juga mencakup semakin banyak orang yang memiliki pekerjaan membayar pajak di ekonomi formal, tetapi penghasilannya masih terlalu kecil untuk keluar dari kemiskinan.
Data Trading Economics mencatat, inflasi Argentina menjadi salah satu yang tertinggi di dunia pada November 2022, yakni sebesar 92,44 persen. Angka itu bergerak naik dari bulan sebelumnya sebesar 88 persen. **
Discussion about this post