PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) memperkuat jaringannya di Sumatera Barat yang kini telah menjangkau 1.021 desa/kelurahan di 150 kecamatan dan 18 kota/kabupaten. Penyediaan jaringan data berkualitas ini, sekaligus merupakan bentuk nyata upaya XL Axiata untuk turut serta meningkatkan ekonomi digital di daerah ini.
Group Head XL Axiata West Region, Desy Sari Dewi berkata, jaringan telekomunikasi dan data 4G menjadi infrastruktur utama penopang digitalisasi di berbagai bidang. Karena itu, manajemen XL Axiata terus gencar membangun jaringan untuk perluasan ke area baru dan penguatan kualitas di area yang sebelumnya sudah ada jaringan kami.
Keberadaan jaringan data 4G hingga ke pelosok, sekaligus mendukung upaya peningkatan literasi digital masyarakat, agar bisa segera beradaptasi dengan pertumbuhan ekonomi digital.”
XL Axiata mencatat, saat ini jumlah pelanggan di Sumatera Barat ada lebih dari 880 ribu pelanggan. Di Sumatera Barat sudah terdapat lebih dari 3.250 ribu BTS, termasuk di antaranya sekitar 2.000 BTS 4G. Dalam 2 tahun terakhir ini, peningkatan trafik si seluruh Provinsi Sumatera Barat sekitar 85 persen.
Pertumbuhan trafik tertinggi terjadi di Kabupaten Sijunjung yang mencapai hingga 398 persen, Kota Sawah Lunto 397 persen, dan Pasaman Barat 185 persen. Di Kota Padang sebagai ibukota provinsi, trafik meningkat 18 persen.
Melihat pesatnya permintaan masyarakat, XL Axiata melakukan perluasan di 82 kecamatan yang berada di hampir seluruh kota/kabupaten. Antara lain adalah Kabupaten Agam, Dharmas Raya, Lima Puluh Kota, Padang Pariaman, Pasaman, Pasaman Barat, Pesisir Selatan, Solok, Tanah Datar, Bukittinggi, Kota Padang, Kota Padang Panjang, Kota Pariaman, Kota Payakumbuh, Kota Sawah Lunto, dan Kota Solok.
Sementara itu, jaringan 4G XL Axiata juga melayani jalur-jalur transportasi utama di Sumatera Barat, seperti Padang – Bukittinggi, Bukittinggi – Pekanbaru, Padang – Pesisir Selatan, serta jalur tengah Trans Sumatera di Sumatera Barat.
Peningkatan kualitas jaringan yang dilakukan terkait dengan terjadinya peningkatan trafik, antara lain dengan melakukan penambahan BTS baru, penambahan jaringan fiber optic, penambahan kapasitas BTS dan optimalisasi jaringan.
Perluasan ini akan terus dilakukan agar layanan bisa lebih merata menjangkau area-area dengan potensi ekonomi besar, termasuk sejumlah area destinasi wisata dan kawasan industri.
Discussion about this post