Selanjutnya, jenis alpukat lilin Singkawang juga hampir tanpa musim berbuahnya. Setiap waktu selalu berbuah, ada yang tengah berbunga, buah kecil, sedang dan tua.
“Sangat menarik dan unik, alpukat ini berbuah tanpa musim dan ada terus. Kadang ada lima tingkat buahnya. Produksinya sangat tinggi,” ucap dia.
Terkait harga, ia menyebutkan harga Alpukat Sinka yang dijual di toko buah di Pontianak, pernah mencapai Rp100.000 per kilogram. Harga tersebut tentu boleh dikatakan harga alpukat termahal.
“Kualitas dan rasa tentu menentukan harga. Dengan harga yang ada dan permintaan tinggi, tentu menjadi peluang agrobisnis yang menjanjikan bagi petani alpukat di Singkawang,” kata dia.**
Editor : Khanza
Discussion about this post