Mendengar ucapan temannya, Jeon kemudian pergi ke luar dan melihat orang-orang yang sedang melakukan CPR di jalan. Jeon sendiri sebelumnya telah memiliki firasat tentang bakal terjadinya insiden buruk, terlebih setelah dia melihat ramainya kerumunan anak-anak muda yang terus berdatangan dan memadati distrik Itaewon. Jeon pun kemudian merasa tidak aman.
“Ada begitu banyak orang yang didorong dan saya terjebak di antara kerumunan, dan saya tidak bisa keluar pada awalnya juga. Saya merasa seperti kecelakaan pasti akan terjadi,” katanya seperti dikutip AFP.
Distrik Itaewon dikenal sebagai salah satu kawasan hiburan populer di Ibu Kota Seoul. Berbagai resto, cafe, bar, dan kelab malam banyak berjajar di antara gang-gang Itaewon. Kawasan ini memang populer sebagai tempat perayaan Hallowen setiap tahunnya dan kerap didatangi para turis negara tetangga, termasuk Indonesia.
Sepekan sebelum perayaan Halloween berlangsung di Itaewon, mayoritas hotel dan tiket pesta Hallowen pun dilaporkan sudah habis terjual. Pihak berwenang juga telah memprediksi akan terjadi kerumunan besar di Itaewon pada akhir pekan kemarin.
Perayaan Halloween sendiri sudah berlangsung sejak Jumat, 28 Oktober 2022 malam, namun puncaknya berlangsung pada Sabtu malam. Diperkirakan ebih dari 100 ribu orang, memadati kawasan gang-gang Itaewon, di luar ekspektasi pihak berwenang. Akibatnya, pengendalian kerumunan massa oleh pihak berwenang berubah menjadi kacau dan tidak terkendali. **
Discussion about this post