ADVERTISEMENT
  • News
  • Komoditi
  • Travel
  • Otomotif
  • Entertainment
    • Lifestyle
    • Musik
    • Film
  • Sosok
  • Galery
  • Sport
  • Properti
Jumat, November 14, 2025
Matrabisnis
  • News
  • Komoditi
  • Travel
  • Otomotif
  • Entertainment
    • Lifestyle
    • Musik
    • Film
  • Sosok
  • Galery
  • Sport
  • Properti
No Result
View All Result
  • News
  • Komoditi
  • Travel
  • Otomotif
  • Entertainment
    • Lifestyle
    • Musik
    • Film
  • Sosok
  • Galery
  • Sport
  • Properti
No Result
View All Result
MATRA BISNIS
No Result
View All Result
  • About matrabisnis.id
  • ads BW-Media
  • Ads Meikarta
  • Contact Us
  • Galery
  • Home Page
  • Matra Bisnis
  • MB-ads
  • Pedoman Media Cyber
  • Redaksi
ADVERTISEMENT
Home News

Tragedi Kanjuruhan, Pertandingan Paling Mematikan

Matrabisnis by Matrabisnis
2 Oktober 2022
in News
Reading Time: 3 mins read
A A
Pertandingan laga Arema FC melawan Persebaya di Stadion Kanjuruhan, Malang menjadi pertandingan paling mematikan di dunia.(instagram)

Pertandingan laga Arema FC melawan Persebaya di Stadion Kanjuruhan, Malang menjadi pertandingan paling mematikan di dunia.(instagram)

ADVERTISEMENT

TRAGEDI di Stadion Kanjuruhan, Malang yang menewaskan 127 orang usai pertandingan sepak bola Arema melawan Persebaya, Sabtu 1 Oktober 2022 menjadi pertandingan paling mematikan dalam sejarah sepak bola dunia. Bahkan dengan angka 127 orang tewas itu, tragedi ini langsung berada di urutan ke dua daftar kejadian paling mematikan dalam sejarah sepak bola dunia.

Dikutip dari berbagai sumber, peristiwa di Stadion Kanjuruhan sudah melewati tragedi yang terjadi di Accra Sports Stadion, Accra, Ghana. Kejadian di salah satu negara Benua Afrika itu, menewaskan 126 orang pada 9 Mei 2001. Pertandingan paling mematikan lainnya adalah insiden di Estadio Nacional, Lima, Peru pada 24 Mei 1964, yang menewaskan lebih dari 300 orang.

READ ALSO

Jaga Stabilitas Nilai Rupiah, BI Gelar LENTERA Batas Negeri 2025

670 Kasus Penipuan Online di Kalbar, Polisi Minta Bijak Gunakan Medsos

Pertandingan tersebut adalah kualifikasi Olimpiade 1964 antara tuan rumah Peru melawan Argentina. Pertandingan berlangsung sengit oleh kedua tim, dan dengan dua menit waktu normal tersisa, Argentina memimpin 1-0. Kemudian, Peru mencetak gol penyama kedudukan namun dianulir oleh wasit, ngel Eduardo Pazos.

Dalam rentang sepuluh detik, ribuan penggemar Peru berubah dari kegembiraan menjadi kemarahan. Bencana dimulai ketika salah satu penonton berlari ke lapangan dan memukul wasit. Ketika penggemar kedua bergabung, dia diserang secara brutal oleh polisi dengan tongkat dan anjing yang kemudian memantik kemarahan.

ADVERTISEMENT

Puluhan penggemar menyerbu lapangan, dan kerumunan mulai melemparkan benda ke polisi dan pejabat di bawah. Kerusuhan terjadi, dan polisi meluncurkan tabung gas air mata ke kerumunan, yang mendorong puluhan ribu penggemar untuk mencoba melarikan diri dari stadion melalui tangganya.

ADVERTISEMENT

Ketika penggemar mencapai bagian bawah lorong-lorong ini, mereka menemukan bahwa gerbang baja yang mengarah ke jalan terkunci rapat. Ketika mereka berusaha untuk lari kembali, polisi melemparkan lebih banyak gas air mata ke dalam terowongan, memicu histeria massal dan menyebabkan kehancuran besar.

Sementara di Stadion Kanjuruhan, dalam konferensi pers yang digelar Minggu 2 Oktober 2022 Kapolda Jatim Irjen Nico Afinta menuturkan, 127 orang tewas dalam kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Malang. Dua di antara korban tewas merupakan personel kepolisian. Nico merinci 34 orang korban tewas di dalam stadion, sedangkan korban lainnya meninggal saat dalam proses pertolongan di rumah sakit.

Pertandingan Arema FC melawan Persebaya Surabaya, di Stadion Kanjuruhan, Malang, menjadi salah satu pertandingan sepak bola paling mematikan dalam sejarah. Dilaporkan sebanyak 127 orang tewas setelah terjadinya kerusuhan seusai pertandingan yang berkesudahan 2-3 untuk Persebaya.

Page 1 of 2
12Next
Tags: Arema melawan Persebayadan KeamananHukumIrjen Nico AfintaKapolda JatimMahfud MDMenteri Koordinator Bidang Politikpertandingan paling mematikanpertandingan sepak bolaStadion Kanjuruhan Malangtragedi
ADVERTISEMENT
Previous Post

ACE Boom Sale, Ribuan Produk Diskon Besar-besaran

Next Post

XL Axiata dan Huawei Raih Penghargaan Catalyst Awards 

Related Posts

Jaga Stabilitas Nilai Rupiah, BI Gelar LENTERA Batas Negeri 2025
News

Jaga Stabilitas Nilai Rupiah, BI Gelar LENTERA Batas Negeri 2025

14 November 2025
670 Kasus Penipuan Online di Kalbar, Polisi Minta Bijak Gunakan Medsos
News

670 Kasus Penipuan Online di Kalbar, Polisi Minta Bijak Gunakan Medsos

13 November 2025
Bank Kalbar Ingatkan Warga Waspada Penipuan Digital
News

Bank Kalbar Ingatkan Warga Waspada Penipuan Digital

13 November 2025
Tegaskan Fokus Operasional di Kawasan Pelabuhan, Pelindo Reg 2 Klarifikasi Insiden Kecelakaan di Luar Area Pelabuhan
News

Tegaskan Fokus Operasional di Kawasan Pelabuhan, Pelindo Reg 2 Klarifikasi Insiden Kecelakaan di Luar Area Pelabuhan

13 November 2025
Patroli Gabungan Indonesia-Malaysia Berhasil Amankan Spesies Dilindungi
News

Patroli Gabungan Indonesia-Malaysia Berhasil Amankan Spesies Dilindungi

13 November 2025
AHM Gandeng Ratusan Gen-Z dalam Aksi Sehat Berkelanjutan
News

AHM Gandeng Ratusan Gen-Z dalam Aksi Sehat Berkelanjutan

12 November 2025
Next Post
XL Axiata dan Huawei Raih Penghargaan Catalyst Awards 

XL Axiata dan Huawei Raih Penghargaan Catalyst Awards 

Komunitas Motor Honda Menjadi Generasi #Cari_aman

Komunitas Motor Honda Menjadi Generasi #Cari_aman

Bendera Merah Putih Berkibar, Veda Raih Podium Tertinggi

Bendera Merah Putih Berkibar, Veda Raih Podium Tertinggi

Discussion about this post

English   Indonesian

Pos-pos Terbaru

  • Jaga Stabilitas Nilai Rupiah, BI Gelar LENTERA Batas Negeri 2025
  • Siap Jadi Trendsetter Baru, Skutik Retro New Honda Scoopy Makin Stylish
  • XLSMART Raih Pertumbuhan Double Digit di Q3 2025
  • Awas Kejahatan Digital, 65 Persen Target Penipuan Terjadi Setiap Minggu
  • 670 Kasus Penipuan Online di Kalbar, Polisi Minta Bijak Gunakan Medsos

Arsip

  • November 2025
  • Oktober 2025
  • September 2025
  • Agustus 2025
  • Juli 2025
  • Juni 2025
  • Mei 2025
  • April 2025
  • Maret 2025
  • Februari 2025
  • Januari 2025
  • Desember 2024
  • November 2024
  • Oktober 2024
  • September 2024
  • Agustus 2024
  • Juli 2024
  • Juni 2024
  • Mei 2024
  • April 2024
  • Maret 2024
  • Februari 2024
  • Januari 2024
  • Desember 2023
  • November 2023
  • Oktober 2023
  • September 2023
  • Agustus 2023
  • Juli 2023
  • Juni 2023
  • Mei 2023
  • April 2023
  • Maret 2023
  • Februari 2023
  • Januari 2023
  • Desember 2022
  • November 2022
  • Oktober 2022
  • September 2022
  • Agustus 2022
  • Juli 2022
  • Juni 2022
  • Mei 2022
  • April 2022
  • Maret 2022
  • Februari 2022
ADVERTISEMENT

Tentang Matrabisnis.id

Matrabisnis.id adalah media online pengembangan dari media cetak Matra Bisnis yang berbentuk tabloid dan terbit secara mingguan setiap hari Rabu. Matra Bisnis merupakan media cetak pertama di Kalimantan Barat, yang fokus pada berita-berita ekonomi dan terbit perdana pada tahun 2015.

Kategori

  • ADVERTORIAL
  • Bursa
  • Digital
  • Ekonomi Bisnis
  • Entertainment
  • Film
  • Internasional
  • Kedai
  • Kesehatan
  • Komoditi
  • Lifestyle
  • Musik
  • News
  • OPINI
  • Otomotif
  • PROMOTED
  • Properti
  • Sosok
  • Sport
  • Tak Berkategori
  • Tekno
  • Travel

Recent Posts

  • Jaga Stabilitas Nilai Rupiah, BI Gelar LENTERA Batas Negeri 2025
  • Siap Jadi Trendsetter Baru, Skutik Retro New Honda Scoopy Makin Stylish
  • XLSMART Raih Pertumbuhan Double Digit di Q3 2025
  • Awas Kejahatan Digital, 65 Persen Target Penipuan Terjadi Setiap Minggu

Copyright Matra Bisnis @2023

No Result
View All Result
  • News
  • Komoditi
  • Travel
  • Otomotif
  • Entertainment
    • Lifestyle
    • Musik
    • Film
  • Sosok
  • Galery
  • Sport
  • Properti

Copyright Matra Bisnis @2023

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.