Wakil Direktur Jenderal CDC Taiwan, Chuang Jen Hsiang menyebut, bahwa badan itu bakal segera menerapkan standar prosedur sekuensi genom untuk laboratorium domestik pulau itu. Pihak CDC juga akan semakin memperkuat pemantauan.
Media Newsweek memberitakan bahwa virus Langya termasuk dalam keluarga henipavirus. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengidentifikasi kelompok virus tersebut dalam kelompok keamanan biologis Level 4, pun memiliki tingkat kematian berkisar 40 sampai 75 persen.
Sejauh ini, dunia belum memiliki vaksin untuk infeksi akibat henipavirus. Perawatan yang dapat diberikan oleh dokter dan profesional medis, adalah perawatan suportif untuk berbagai gejala. **
Discussion about this post