Saksi mata mendengar beberapa kali tembakan, sebelum Abe terkapar dengan bercak darah terlihat di bagian dadanya. Kepolisian langsung membekuk pelaku yang teridentifikasi bernama Tetsuya Yamagami.
Dalam proses penyelidikan, Yamagami mengaku memang ingin membunuh Abe, karena tak suka pada mantan pemimpin negaranya itu.
Sementara itu, Abe langsung dilarikan ke rumah sakit. Dokter menemukan dua luka tembak di leher depan Abe. Tim dokter menduga, tembakan itu begitu kuat hingga ada bagian peluru yang menembus dinding jantung, dan menyebabkan pendarahan parah.
Para petugas medis berjuang keras untuk menghentikan pendarahan. Namun, upaya mereka tak membuahkan hasil, hingga akhirnya Abe mengembuskan napas terakhirnya pada pukul 17.03 waktu setempat. **
Discussion about this post