“Kami kalah dari Jepang dan gagal lolos langsung ke Piala Dunia. Tapi kami akan tetap melanjutkan perjuangan ini. 4 tahun lalu Australia melewati jalan yang sama (melawan negara dari CONCACAF di inter-konfederasi play-off) dan kami berharap bisa mengulangi kesuksesan itu lagi,” kata pemain Australia, Gianni Stensness.
Arab Saudi sendiri tentu masih mengincar kemenangan di laga dinihari nanti. Mereka ingin menjadi juara grup yang hanya bisa diraih jika bisa mengalahkan Australia. Meski di sisi lain, Arab Saudi juga harus berharap Jepang gagal menang lawan Vietnam. Arab Saudi ingin hal yang lebih baik dibanding saat melakoni laga kualifikasi 4 tahun lalu. Saat itu di kualifikasi putaran ketiga, mereka ada di posisi runner-up di bawah Jepang dengan 19 poin.
Australia kehilangan Rhyan Grant dan Milos Degenek dalam laga ini karena akumulasi kartu. Tak ada juga nama Matthew Leckie yang berpotensi absen di play-off jika mendapatkan kartu kuning versus Arab Saudi. Karena hal tersebut, Leckie telah diizinkan kembali ke klubnya.
Sementara itu dari tuan rumah, akan menarik bagaimana susunan pemain yang akan diturunkan Herve Renard. Beberapa pemain senior seperti Salman Al Fajri, Salem Al Dawsari, dan Hattan Sultan Babhir diperkirakan masih akan mengisi starting line-up Arab Saudi.
Rekor Head to Head
Australia sangat dominan atas Arab Saudi dalam 5 pertemuan terkini mereka khusus di Kualifikasi Piala Dunia. Sebanyak 4 kemenangan dan 1 hasil imbang diraih oleh Australia dalam periode tersebut. Satu-satunya hasil imbang itu menariknya terjadi pada duel terakhir kedua tim pada November 2021 lalu. ** (berbagai sumber)
Editor Jai
Discussion about this post