Inovasi dari gali potensi daerah berupa Lada Batu Layar dan Kopi Liberika Sendoyan menghantarkan Kepala Desa Sendoyan, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, Juliansyah menjadi satu di antara narasumber utama pembekalan Kerja Kuliah Nyata (KKN) Kebangsaan XI yang digelar di Auditorium Univeristas Tanjungpura Pontianak, Jumat, 21 Juli 2023.
KKN Kebangsaan diikuti 951 mahasiswa dari 74 perguruan tinggi di seluruh Indonesia serta 2 perguruan tinggi dari perguruan tinggi luar negeri, yaitu Universiti Malaysia Sarawak (Unimas) dan Universitas Teknologi MARA (UITM) Shah Alam.
“Sangat bersyukur, dari ribuan kepala desa di Kalbar kami diminta Universitas Tanjungpura Pontianak sebagai tuan rumah KKN Kebangsaan di Kalbar untuk berbagi cerita dan inovasi desa kepada mahasiswa, ” ujar Kepala Desa Juliansyah.
Pada momen tersebut ia memaparkan produk inovasi desa, yang bahkan dilirik pemerintah pusat melalui Inpres Nomor 1 Tahun 2021 tentang pengembangan kawasan perbatasan. Produk inovasi tersebut, berupa produk lada bubuk kemasan baik putih maupun hitam.
“Potensi kami adalah komoditas lada. Kemudian agar ada nilai tambah dan mendorong hilirisasi di daerah, dihadirkan produk lada bubuk, Lada Batu Layar,” kata dia.
Dengan inovasi hilirisasi produk lada bubuk, menghantarkan desanya dibangun Sentra IKM Lada Bubuk di Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat.
“Saat ini telah hadir sentra atau pabrik lada bubuk di Sendoyan, yang tinggal diresmikan. Nilai bangunan hampir Rp 6 miliar dan pendampingan lagi dari pemerintah kabupaten, LPEI, PLN dan lainnya, ” kata dia.
Selain produk lada, juga dipaparkan produk kopi liberika dan gerakan tanamannya. Kopi jenis yang saat ini tengah menjadi sorotan Gubernur Kalbar, pasar dan lainnya terus dikembangkan.
Discussion about this post