“Saya bersyukur mendapat pengalaman luar biasa ini. Saya belajar banyak, mulai dari teknik berkendara yang aman hingga cara menyampaikan pesan keselamatan dengan cara yang menyenangkan. Saya siap menjadi generasi #Cari_aman yang menginspirasi ke sekolah dan lingkungan saya,” ujar Gede Esa Jaya Nugraha, pemenang SRC 2025 sekaligus duta SRL sekolah SMAN Bali Mandara.
Senada dengan itu, Danti Ita Arsanti peraih juara Figur Guru PAUD terbaik menyampaikan, kegiatan ini memberi banyak inspirasi baru.
“Saya kini lebih percaya diri menyampaikan edukasi budaya dan etika berlalu lintas kepada anak didik usia dini melalui pendekatan kreatif yang menyenangkan,”kata dia.
Para peserta merupakan perwakilan terbaik dari 6 SRL binaan Yayasan AHM yaitu SMK Mitra Industri MM2100 Bekasi Jawa Barat, SMK Teknik Panca Abdi Bangsa Binjai Sumatera Utara, SMK Muhammadiyah 1 Kepanjen Malang Jawa Timur, SMAN Bali Mandara, SMKN 1 Bulakamba Brebes Jawa Tengah, dan SMKN 4 Tasikmalaya Jawa Barat.
Sementara itu, para guru PAUD berasal dari wilayah DI Yogyakarta, Sumatera Utara, dan Karawang Jawa Barat.
Ketua Yayasan AHM Ahmad Muhibbuddin mengatakan Safety Riding Camp bukan sekadar kompetisi namun investasi jangka panjang untuk masa depan Indonesia, terutama dalam memberikan pengalaman berkendara yang aman dan menyenangkan untuk masyarakat.
“Kami meyakini bahwa menjalankan budaya keselamatan berkendara butuh sinergi yang kuat. Kami berkolaborasi dengan duta dan figur keselamatan berkendara dari berbagai kalangan untuk mengembangkan budaya keselamatan berkendara dengan cara yang menarik dan mudah dipahami oleh para pengguna jalan raya di Indonesia,” ujar Muhib.
Merujuk data Yayasan AHM, SRC yang diselenggarakan pertama kali pada 2017 telah mengedukasi sekitar 80.000 penerima manfaat dari berbagai kalangan seperti pelajar, mahasiswa, instansi pemerintah maupun swasta.
Para figur etika keselamatan berkendara di TLLA juga telah berbagi ilmu dalam mengedukasi sekitar 35.000 usia 4 – 9 tahun terkait dasar-dasar keselamatan berlalu lintas melalui rambu-rambu lalu lintas, media praktik berupa sepeda push bike dan edukasi melalui permainan ular tangga.
SRC 2025 turut didukung oleh PT Suryaraya Rubberindo Industries, PT Astemo Bekasi Manufacturing, PT Yutaka Manufacturing Indonesia, dan PT Musashi Auto Parts Indonesia.
Yayasan AHM akan terus mendorong para alumni program untuk menyebarkan nilai-nilai keselamatan berkendara di komunitas masing-masing, serta memperkuat gerakan #Cari_aman di seluruh Indonesia. **
Discussion about this post