“Terima kasih PLN berkat listrik gratis, kegiatan sehari-hari menjadi lebih mudah karena sudah ada penerangan di dalam rumah, anak-anak nyaman belajar di malam hari. Sebelumnya sangat kesusahan karena untuk belajar harus menggunakan lampu pelita yang mengganggu penglihatan mereka, sehingga kami sangat bersyukur ada kepedulian PLN khususnya kepada para pegawai yang telah berdonasi kepada kami masyarakat yang kurang mampu,” ujar Supartono.
Sementara itu, Senior Manager Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN UID Kalimantan Barat, Albert Safaria mengucapkan selamat kepada warga yang telah mendapatkan listrik gratis melalui Program Light Up The Dream, hal ini merupakan wujud kehadiran negara melalui PLN dalam pemenuhan listrik masyarakat.
“Semoga para penerima bantuan listrik gratis ini dapat menggunakan listrik dengan sebaik-baiknya bukan hanya untuk hal-hal yang konsumtif tapi gunakanlah listrik untuk kegiatan yang dapat menunjang pengetahuan dan ekonomi keluarga,” ungkap Albert.
Selanjutnya Albert menjelaskan, melalui program LUTD ini PLN UID Kalimantan Barat telah menyambung sebanyak 20 pelanggan yang tersebar pada beberapa unit yaitu pada PLN UP3 Singkawang sebanyak 7 Pelanggan, PLN UP3 Pontianak sebanyak 3 Pelanggan, PLN UP3 Mempawah sebanyak 3 Pelanggan, PLN UP3 Sanggau sebanyak 4 Pelanggan dan PLN UP3 Ketapang sebanyak 3 Pelanggan.
“Program Light Up The Dream ini akan terus berlanjut dan harapan kami program ini membawa berkah untuk kita semuanya,” tutup Albert. **
Discussion about this post