Sementara itu, Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Kalbar, Windy Prihastari Harisson menyebut gerakan orang tua asuh untuk menyiapkan generasi bebas stunting, menyiapkan generasi yang sehat, pintar dan cerdas karena mereka akan menjadi pemimpin bangsa di masa depan.
“Soal pola asuh, orang tua biasanya paham akan pentingnya makanan yang sehat bagi anak. Namun masih ada keluarga yang kurang mampu yang sulit memenuhi kebutuhan gizi keluarga, yang berdampak pada terjadinya anak-anak stunting. Untuk itulah pentingnya gerakan orang tua asuh, yang diharapkan dapat membantu memberi asupan makanan terbaik bagi anak agar terhindar dari stunting,” ucap dia.
Ia mengingatkan, para orang tua agar memenuhi gizi anak mulai dari karbohitdrat, protein dan lemak. Dengan hal itu, maka masalah anak stunting dapat dituntaskan.
“Mari kita siapkan generasi yang sehat, pintar dan cerdas untuk generasi emas 2045,” imbuhnya.**
Discussion about this post