Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Kalimantan Barat, Ir Florentinus Anum, M.Si ikut melakukan panen cabai dan panen padi bersama Pj Gubernur Kalbar Harisson dan Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Barat, Nur Asyura Anggini Sari. Panen padi dilakukan di Desa Peniraman, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat. Sementara gerakan tanam dan panen cabai dilakukan di Parit To’om Desa Punggur Kecil, Kabupaten Kubu Raya di hari yang sama, Selasa 30 April 2024.
Gerakan tanam dan panen raya cabai dihadiri penjabat Bupati Kubu Raya beserta OPD setempat. Kegiatan ini diinisiasi oleh Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kalbar bersama Pemerintah Kabupaten Kubu Raya di lahan seluas 3 hektar sebagai upaya untuk menekan pengendalian inflasi.

“Cabai merupakan salah satu komoditas penyumbang inflasi, karenanya pemerintah daerah bersama Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura melakukan gerakan penanaman cabai agar harga jualnya stabil,” kata Kamaruzaman, Pj Bupati Kubu Raya.
Berdasarkan data statistik Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kalbar, Pemprov Kalbar telah melakukan penanaman cabai rawit di lahan seluas 154 hektar pada tahun 2023 yang tersebar di Kabupaten Sambas, Bengkayang, Sanggau, Ketapang, Mempawah, Sintang, Sekadau dan Kota Singkawang.
Sebanyak 117.500 cabai rawit polybag telah disalurkan untuk Kabupaten Landak, Mempawah, Kubu Raya, Singkawang, Pontianak dan Sanggau pada tahun 2023 lalu. Sementara tahun 2024 ini, kembali akan disalurkan sebanyak 254.696 cabai rawit polybag untuk Kabupaten Mempawah, Kubu Raya, Singkawang, Pontianak dan Kayong Utara.
Discussion about this post