Black Panther: Wakanda Forever puncaki box office Amerika Utara pada pekan debut penayangannya. Pada pekan pertama penjualan tiketnya mencapai US$158 juta atau sekira Rp 2,4 triliun di bioskop-bioskop Amerika Utara. Sementara penampilan Black Panther di dua bioskop internasional sukses meraup US$150 juta atau Rp 2,3 triliun dari 55 negara.
Dikutip dari Variety, Minggu 13 November 2022, film yang disutradarai Ryan Coogler ini, berhasil mengantongi pendapatan total US$330 juta secara global. Coogler menjadikan Black Panther: Wakanda Forever sebagai sebuah film tribut bagi mendiang Chadwick Boseman, yang sebelumnya berperan sebagai T’Challa alias Black Panther.
Namun, Boseman wafat pada 2020 setelah berjuang melawan kanker usus besar. Duka tersebut disalurkan Coogler untuk menjadi dasar cerita film sekuel Black Panther. Dalam film ke duanya, kerajaan Wakanda masih berduka atas kematian Raja T’Challa.
Setelah Black Panther 2, posisi kedua di box office Amerika Utara diisi oleh Black Adam. Film dari DC Extended Universe (DCEU) yang mengantongi US$8,6 juta secara domestik atau sekira Rp 133 miliar.
Box office Amerika Utara selanjutnya diikuti oleh Ticket to Paradise dengan US$6,1 juta, Lyle, Lyle Crocodice dengan capaian US$3,2 juta, dan Smile dengan US$2,3 juta.
Discussion about this post