MTXL Axiata akan bekerjasama dengan Rumah Zakat Indonesia juga akan memberikan pendampingan selama 1 tahun ke depan berupa penyuluhan dan pelatihan untuk pemaksimalan dalam memanfaatkan fasilitas yang terdapat di masjid wakaf ini.
Perkuat Jaringan di Pantai Barat Aceh
XL Axiata terus memperkuat jaringan seiring dengan terus meningkatnya trafik data di seluruh area Provinsi Aceh, termasuk wilayah pesisir Barat Aceh. Di wilayah ini, XL Axiata memiliki total 216 BTS 4G, yang tersebar di 6 kabupaten.
Sebaran BTS 4G di masing-masing area adalah Aceh Besar 134 BTS, Aceh Barat 29, Aceh Jaya 5, Aceh Barat Daya 21, Aceh Selatan 18, dan Aceh Singkil 9. Selain BTS, jaringan XL Axiata di wilayah yang menghadap langsung ke Samudera Hindia ini juga diperkuat oleh jaringan backbone fiber optic sepanjang 530 km, yang terhubung dengan jaringan di seluruh Sumatera.
Saat ini, jaringan data XL Axiata di seluruh kabupaten pesisir sebelah Barat Aceh ini telah menjangkau total 54 kecamatan dan 1186 desa. XL Axiata akan terus memperkuat jaringan di wilayah ini sebagai bagian dari komitmen perusahaan untuk terus memperkuat dan memperluas jaringan data 4G di luar Jawa, hingga pelosok-pelosok daerah yang masuk kategori 3T (Terdepan, Terpencil dan Tertinggal).
“Keberadaan jaringan data XL Axiata di wilayah pesisir Barat Aceh ini tentu akan bisa dimanfaatkan oleh masyarakat setempat untuk mendukung berbagai aktivitas produktif, selain juga untuk meningkatkan literasi digital mereka. Terletak di area yang cukup jauh dari kota-kota besar di Aceh maupun Sumatera Utara, keberadaan jaringan data dengan kecepatan tinggi di wilayah ini tentu sangat dibutuhkan untuk mengurangi kesenjangan akses digital,” jelas Group Head XL Axiata West Region, Desy Sari Dewi.
Untuk menopang layanan di seluruh wilayah Provinsi Aceh, XL Axiata telah mengoperasikan total sekitar 2.150 BTS, termasuk sekitar 1.120 BTS 4G untuk melayani sekitar 678.700 pelanggan. Jaringan data milik XL Axiata di Provinsi Aceh juga telah menjangkau dan melayani pelanggan di pulau-pulau terpencil seperti Simeulue, Sabang, Breuh, dan Nasi, yang tersebar di perairan Samudera Hindia. **
Editor Yuli.S
Discussion about this post