Di Dusun Teratai, RT 003 RW 002, Desa Titi Baru, Kecamatan Tumbang Titi, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, berdiri sebuah toko sembako yang kini menjadi tujuan utama warga untuk memenuhi kebutuhan harian mereka.
Toko tersebut milik Monika Ita, seorang pelaku usaha yang memulai langkahnya secara sederhana namun kini menikmati perkembangan pesat berkat keberaniannya memanfaatkan fasilitas Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari Bank Kalbar.
Monika mengenang awal mula usahanya yang dimulai dari rak-rak kecil berisi kebutuhan pokok dalam jumlah terbatas. “Usaha sembako yang saya miliki dulu tidak sebesar sekarang, sembako yang saya jual masih sedikit,” ujarnya.
Meski masih sederhana, toko tersebut tetap menjadi pilihan warga, sehingga lama kelamaan pelanggan yang datang semakin ramai. Bertambahnya konsumen membuat Monika sadar bahwa usaha kecilnya memiliki potensi tumbuh lebih besar jika ia memiliki modal memadai untuk menambah stok barang dan memperluas layanan.
Dorongan itu membuatnya berani mengambil langkah penting: mengajukan pinjaman modal usaha ke Bank Kalbar. “Akhirnya saya memberanikan diri untuk mengajukan pinjaman ke Bank Kalbar untuk mendapatkan tambahan modal usaha,” terangnya.
Keputusan itu tidak sia-sia. Monika terkejut sekaligus lega saat mengetahui bahwa proses pengajuan KUR ternyata sederhana, cepat, dan tidak serumit yang ia bayangkan. “Ternyata pengajuan pinjaman modal usaha ke Bank Kalbar tidak sulit dan prosesnya cepat,” jelasnya dengan penuh rasa syukur.
Berkat tambahan modal itulah usaha Monika masuk ke tahap perkembangan baru. Rak-rak tokonya kini jauh lebih lengkap, menghadirkan kebutuhan rumah tangga secara lebih variatif—mulai dari beras, minyak goreng, telur, gula, bahan dapur, jajanan anak, hingga perlengkapan harian lainnya. Pelanggan pun semakin berdatangan karena kelengkapan barang membuat toko Monika menjadi tujuan yang lebih praktis dan nyaman bagi warga sekitar.
“Kini usaha toko sembako saya semakin lengkap barangnya dan pelanggan yang berbelanja juga kian ramai,” katanya penuh bangga.
Pertumbuhan usaha Monika adalah gambaran nyata bagaimana akses pembiayaan yang tepat dapat menggerakkan ekonomi masyarakat, terutama di wilayah pedesaan.
Direktur Utama Bank Kalbar, Rokidi, menjelaskan bahwa KUR memang dirancang untuk membantu pelaku UMKM mendapatkan modal yang mudah, terjangkau, dan aman.










Discussion about this post