BANK Indonesia membuka secara resmi rangkaian penukaran uang Rupiah di momen Ramadan dan Idul Fitri 1446 H yang dimulai pada 3 hingga 27 Maret 2025. Pada tahun ini, penukaran uang Rupiah mengoptimalkan penggunaan aplikasi Penukaran dan Tarik Uang Rupiah (PINTAR) termasuk untuk akses layanan penukaran di loket perbankan.
“Penggunaan aplikasi PINTAR diharapkan dapat meningkatkan kepastian layanan sekaligus mengurangi antrian atau kepadatan di lokai penukaran untuk kenyamanan dan kemudahan bagi masyarakat,” kata Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI), Doni P. Joewono saat membuka kegiatan penukaran uang Rupiah di Jakarta, 3 Maret lalu.
“Penggunaan aplikasi PINTAR juga diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dengan distribusi yang lebih merata dan langsung kepada masyarakat,” imbuhnya.
BI bekerjasama dengan perbankan menyediakan layanan penukaran uang Rupiah di seluruh wilayah Indonesia. BI mempersiapkan uang layak edar (ULE) sebesar Rp 180,9 triliun guna memenuhi kebutuhan masyarakat pada periode Ramadan dan Idul Fitri 1446 H.
Khusus di Kalimantan Barat, Kantor Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Kalimantan Barat telah menyiapkan Rp 2,8 triliun untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam momen Ramadan dan perayaan Hari Raya Idul Fitri.
Selain memanfaatkan ULE, BI meminta masyarakat dapat memanfaatkan perkembangan transaksi pembayaran digital melalui mobile dan internet banking, serta QRIS untuk memenuhi berbagai kebutuhan pembayaran.
Discussion about this post