Dia mengungkapkan, klinik kecantikan ini memiliki pelayanan yang lengkap, dari laboratorium, instalasi farmasi, konservasi dan lainnya. Begitu pula dengan dokter-dokter ahlinya, semua sudah terlatih dengan pendidikan dalam dan luar negeri.
“Kita hadir di sini untuk ikut mendukung program pemerintah dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan masyarakat,” ucap Suhasnah.
Sementara Dirut Klinik Ozthetique Medika Indonesia Pontianak, dr Dea Larasati mengucapkan syukur, bahwa di Pontianak kini telah memiliki klinik utama dengan pelayanan perawatan kecantikan yang profesional.
Perawatan kecantikan menurut dr Dea, kini sudah menjadi kebutuhan masyarakat, lantaran orang sudah mulai sadar, bahwa wajah mereka merupakan aset. “Wajah kita adalah aset. Karena pertama kali kita ketemu dengan orang, kan dilihat dari wajahnya terlebih dahulu. Dengan wajah yang menarik, membuat kita semakin percaya diri berhadapan dengan orang lain,” tutur Dea.
Perawatan kecantikan, menurut Dea, tidak pernah ada habisnya, karena selalu ada yang baru. Masyarakat kini juga semakin memanjakan wajahnya dengan perawatan kecantikan.
“Kalau dulu perawatan kecantikan ini lebih banyak diminati oleh mereka yang berusia 30 ke atas, sekarang yang lebih muda-muda di bawah usia 30-an sudah banyak memiliki kesadaran untuk merawat wajahnya,” kata Dea.
Menurut dia, mayoritas usia 24 hingga 45 tahun yang mendominasi perawatan kecantikan ini. Bahkan kaum pria pun banyak yang masuk klinik untuk melakukan perawatan, dari wajah hingga perawatan botox, yakni perawatan kecantikan yang dilakukan melalui suntikan.
“Untuk perawatan pria, trennya terus meningkat. Saat ini ada sekitar 10 hingga 15 persen. Ini dipastikan akan terus meningkat, terlebih fasilitasnya sudah tersedia di sini,” kata Dea.**
Discussion about this post