“Kami para penyandang disabilitas yang tidak mampu bekerja lagi sangat kesulitan dalam memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Bantuan dari PLN ini sangat membantu sekali. Terima kasih kami ucapkan kepada PLN dan YBM PLN,” tutur Kamaludin penuh haru.
Sementara itu, General Manager PLN UID Kalbar, Wahyu Jatmiko, mengatakan bahwa pihaknya melalui YBM PLN rutin melakukan berbagai kegiatan sosial kemasyarakatan, salah satunya melalui penyaluran bantuan paket sembako untuk warga kurang mampu.
Diakuinya, dana YBM dihimpun dari pendapatan seluruh pegawai PLN yang muslim, dipungut sebesar 2,5 persen setiap bulannya. Sementara penyalurannya disesuaikan dengan syariat agama, yakni harus memenuhi kriteria 8 Asnab.
“Melalui bantuan yang diberikan, kami berharap dapat sedikit meringankan beban hidup masyarakat kurang mampu dalam memenuhi kebutuhan hidupnya sehari-hari,” kata Jatmiko.**
Discussion about this post