Mulai dari peningkatan kapasitas perempuan pelaku usaha mikro melalui pemanfaatan teknologi digital, keterlibatan aktif dalam pelaksanaan G20, dan bentuk kerja sama lainnya.
“Untuk itu, saat merancang agenda site visit dalam kegiatan ACF ke 7 yang mengusung tema building a digital resiliency, XL Axiata menjadi salah satu pilihan utama, yang ingin kami kunjungi,” ucap Endah.
Kata dia, dengan pengalaman XL Axiata sebagai perusahaan seluler swasta pertama di Indonesia, diharapkan kunjungan dan sesi berbagi pengalaman ini, dapat memperkaya wawasan anak-anak ASEAN tentang literasi digital, ketahanan dan partisipasi anak pada teknologi digital, dan juga keamanan anak pada dunia digital.
Indonesia menjadi tuan rumah pada pelaksanaan 7th ASEAN Children Forum (7th ACF), yang dilaksanakan secara hybrid pada 15 – 20 November 2022. Forum yang diselenggarakan oleh Kemen PPPA, didukung Sekretariat ASEAN, UNICEF, dan Forum Anak Nasional Indonesia ini, diikuti lebih 70 anak dalam rentang usia 12 hingga 18 tahun beserta pendamping.
Program ini selanjutnya dituangkan ke dalam tiga sub tema yakni, literasi digital, ketahanan dan partisipasi anak pada teknologi digital, dan keamanan digital.
Forum ini mempromosikan hak-hak dasar anak, terutama hak untuk berpartisipasi dan membangun masyarakat yang damai, dan memastikan perkembangan anak di tingkat individu, kelembagaan, masyarakat, nasional dan regional, untuk kepentingan terbaik anak-anak di wilayah ASEAN.
Perwakilan dari masing-masing delegasi juga akan diundang, untuk menghadiri perayaan Hari Anak Sedunia Indonesia, yang akan dilaksanakan di Manado pada 20 November 2022 sebagai bagian dari puncak acara. **
Editor : Yuli.S
Discussion about this post