Ke empat, Simpanan Mahasiswa dan Pemuda (SiMuda), yang merupakan program tabungan bagi kelompok usia 18 hingga 30 tahun dengan dilengkapi fitur asuransi dan produk investasi yang ditawarkan oleh perbankan di Indonesia. Pada kuartal II tahun 2022 tercatat sebanyak 96.948 rekening dan nominal sebesar Rp 204,1 miliar.
Pada bulan Agustus 2022, dilakukan penyesuaian terhadap generic model SiMuda menjadi SiMuda Gen 2 dengan memperluas cakupan tujuan dan memberikan relaksasi atas fitur produk SiMuda sebagai produk tabungan berjangka/rencana.
Untuk terus meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap produk dan layanan jasa keuangan serta mendorong akselerasi penambahan jumlah rekening tabungan, OJK bersama Kementerian/Lembaga beserta Lembaga Jasa Keuangan (LJK) menggelar Bulan Inklusi Keuangan (BIK) 2022 pada Oktober ini, dengan tema Inklusi Keuangan Meningkat, Perekonomian Semakin Kuat.
Friderica Widyasari Dewi menjelaskan, BIK sebagai agenda nasional dilakukan secara berkesinambungan pada bulan Oktober setiap tahunnya. Diharapkan akan semakin memperkuat komitmen dan dukungan dari seluruh stakeholders dalam rangka pemenuhan dan peningkatan akses keuangan bagi seluruh masyarakat Indonesia.
Rangkaian kegiatan BIK 2022 di antaranya adalah penjualan produk/layanan jasa keuangan berinsentif (pemberian discount, cashback, point, bonus atau reward). Fasilitasi pemberian kredit/pembiayaan bagi masyarakat serta pelaku usaha kecil dan mikro antara lain melalui kegiatan business matching. Pameran produk dana tau layanan jasa keuangan.
Agenda lain dalam BIk adalah pembukaan rekening, polis dan produk keuangan lainnya, edukasi keuangan (sosialisasi, webinar, bank goes to school/campus, klinik konsultasi, dan outreach program), kampanye dan publikasi program literasi, inklusi keuangan serta perlindungan konsumen secara masif.
Sebagai puncak kegiatan BIK di Jakarta, akan diselenggarakan Financial Expo (FinEXPO) pada tanggal 26 – 30 Oktober 2022 di Mall Central Park, Jakarta Barat. Kegiatan juga diramaikan dengan pameran produk/layanan jasa keuangan dan UMKM, business matching, edukasi keuangan serta kampanye program literasi dan inklusi keuangan.
“Sejak tahun 2016, OJK menginisiasi bulan Oktober sebagai BIK yang diselenggarakan secara terintegrasi, masif, dan berkelanjutan di seluruh wilayah Indonesia, guna mendorong pencapaian target inklusi keuangan sebesar 90 persen pada tahun 2024 serta mendukung Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN),” ucap Friderica. **
Editor : Yuli.S
Discussion about this post