“Untuk pertama seperti itu, karena memang hampir 50 persen harga dari mobil itu memang cost-nya ada di baterainya, sehingga kalau nanti ketemu teknologi terbaru, harga baterainya akan makin murah, makin murah, makin murah,” ucap Jokowi.
“Apalagi dibangun di Indonesia, di tempat di mana nikelnya itu ada, kobaltnya ada, sehingga semuanya dikerjakan dari hulu sampai hilir itu akan bisa menekan harga yang paling murah sehingga kompetitif. Saya kira ini masalah teknologi saja,” katanya lagi.
Dalam kunjungan kerjanya ke Batang, Presiden didampingi Ibu Negara Iriana Jokowi, sempat menjajal mobil listrik selepas dari Tol Gringsing, Batang menuju Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB). Â **
Editor Yuli.S
Discussion about this post