RESESI global kemungkinan akan terjadi tahun depan. Ketua IMF (Dana Moneter Internasional)Â menyebut, prospek ekonomi global telah suram secara signifikan sejak April. Karenanya dia tidak dapat mengesampingkan kemungkinan resesi global.
Direktur Pelaksana IMF, Kristalina Georgieva mengatakan kepada Reuters Rabu 6 Juli 2022, bahwa dia tidak dapat mengesampingkan resesi global. IMF dalam beberapa minggu mendatang akan menurunkan perkiraan 2022 untuk pertumbuhan ekonomi global 3,6 persen untuk ke tiga kalinya tahun ini.
“Kami berada di perairan yang sangat berombak. Kami tidak dapat mengesampingkan resesi global, karena risikonya telah meningkat,” kata dia.
Ketua Federal Reserve, Jerome Powell bulan lalu berkata, bahwa bank sentral AS tidak mencoba untuk merekayasa resesi global, tetapi berkomitmen penuh untuk mengendalikan harga-harga, sekalipun berisiko penurunan ekonomi.
Kata dia, pengetatan kondisi keuangan yang lebih lama akan memperumit prospek ekonomi global, tetapi menambahkan sangat penting untuk mengendalikan lonjakan harga-harga.
Prospek global sekarang lebih heterogen, daripada hanya dua tahun lalu, dengan eksportir energi, termasuk Amerika Serikat, pada pijakan yang lebih baik, sementara importir sedang kesulitan, katanya.
Discussion about this post